CA. Pegunungan Arfak
Kawasan ini memiliki perwakilan tipe ekosistem yang cukup lengkap dengan tiga tipe ekosistem hutan yang utama yaitu:
- Hutan hujan dataran rendah – lowland forest (<300 m). Pada tahun 1987 tim WWF dan menemukenali tipe hutan ini didominasi oleh jenis-jenis Mallotus, Aglaia, Albizia, Pometia, Instia, Palaquium, Ficus.Aristolochia spp., yang merupakan tanaman pangan kupu-kupu, Nepenthes spp., Piperspp., dan Zanomiaspp.
- Hutan hujan kaki gunung – foothill forest (300 – 1000 m. Pohon-pohon dengan kanopi rendah banyak dijumpai pada tipe hutan ini, termasuk jenis Pometia, Instia, Ficus, Alstonia, Canarium, Syzygium, Araucaria, Terminalia dan Myristica. Jenis pohon komersial seperti Pometia spp., Instiaspp.
- Hutan hujan lereng pegunungan – lower montane forest (1000 – 2800 m). Tipe hutan hujan ini didominasi oleh jenis-jenis Nothofagus spp., Lithocarpus spp. dan Lauraceace spp.
- Kawasan CA Pegunungan Arfak adalah sebuah ekosistem yang mewakili tanah Papua karena dihuni oleh hidupan liar (wildlife) yang dilindungi, seperti berbagai jenis Kupu-kupu Sayap Burung (Ornithoptera spp.) yang menjadi buruan kolektor kupu-kupu internasional. Didalam kawasan diperkirakan terdapat 110 spesies mamalia dengan 44 spesies yang telah tercatat, 320 spesies aves, dimana 5 (lima) diantaranya merupakan satwa endemik seperti Cenderawasih Arfak (Astrapia nigra), Parotia Barat (Parotia sefilata), dan Namdur Polos (Amblyornis inornatus)